BI Gencarkan Penggunaan Aplikasi Qrish di Lhokseumawe
"Adanya aplikasi uang digital ini angka donasi untuk masjid mulai meningkat bahkan dari pendonor di luar daerah," ucap Muhammad Jamil Fauzi
Narasinews.id, LHOKSEUMAWE - Bank Indonesia (BI) menggencarkan uang digital melalui aplikasi Quick Response Code Indonesia Standard (Qrish) . Salah satunya di acara vpembagian sembako di Halaman Masjid Jamik di Desa Lancang Garam, Kota Lhokseumawe.
Untuk mengoptimalkan kegiatan tersebut, BI mengajak masyarakat melakukan pembayaran seiklasnya menggunakan uang digital dan gantinya masyarakat mendapat sembako. Kemudian hasil dari penjualan sembako tersebut akan dialokasikan menjadi sedekah untuk pembangunan Masjid Jamik.
Pengurus Masjid Jamik Kota Lhokseumawe, Muhammad Jamil Fauzi, mengatakan, dengan adanya aplikasi Qrish memudahkan jamaah untuk berdonasi, bahkan pendonor bisa dari luar masjid. "Adanya aplikasi uang digital ini angka donasi untuk masjid mulai meningkat bahkan dari pendonor di luar daerah," ucapnya, Kamis (6/4/2023).
Bahkan sejak adanya aplikasi Qrish, kata Fauzi, para takmir atau pengurus mesjid dapat mengurangi kesalahan dalam penghitungan uang dari hasil sedekah. "Transaksi sedekah masjid yang menggunakan Qrish mencapai 60 transaksi lebih, karena para donatur hanya perlu membuka handphone dan menscan barcode yang telah ditempel di beberapa titik dalam masjid," bebernya.
Sementara itu, Kepala BI Perwakilan Kantor Wilayah Lhoksemawe, Gunawan mengatakan, belum semua masjid menggunakan metode Qrish, namun metode tersebut mampu meningkatkan konsistensi masyarakat dalam menggunakan aplikasi ini untuk bersedekah.
"Meski belum semua masjid menggunakan metode infaq sedekah lewat Qrish, namun di mesjid yang telah didapati barcode Qrish. Masyarakat mulai konsisten menggunakan aplikasi ini untuk bersedekah, karena pembayaran digital ini merupakan solusi untuk transaksi yang mudah," tegasnya.
Gunawan menjelaskan, penggunaan aplikasi ini mulai marak dipakai oleh warga untuk berbagai transaksi. Seperti sedekah, jual beli bahkan untuk pembayaran kebutuhan lainnya.
"Bahkan program Qrish ini juga digalakkan untuk memudahkan masyarakat dalam berinfaq maupun bersedekah. Meski belum mencapai 100 persen masjid yang menggunakan Qrish mengalami peningkatan, bahkan untuk transaksi kebutuhan yang lainnya transaksi menggunakan Qrish cepat, nyaman dan aman," tutup Gunawan. (*)
*Reporter : Ahmad Mirdza | Editor : Fathur Rozi
What's Your Reaction?