Selain Pariwisata dan Perikanan, Raja Ampat Juga Genjot Sektor Pertanian
"Saat ini kita tingkatkan kompetensi pengelolaan bahan baku sagu yang berkualitas sehingga dapat menghasilkan jajanan yang beragam dan berkualitas", ujar Walujo B. Hargo
RAJA AMPAT, NARASINEWS.ID- Selain memiliki potensi di sektor pariwisata dan perikanan, nampaknya Raja Ampat juga memiliki potensi di sektor pertanian dan ketahanan pangan. Salah satu komoditi yang saat ini dikembangkan pemerintah daerah adalah komoditi tanaman sagu.
Tanaman Pohon sagu yang berlimpah ruah di wilayah tersebut mendorong pemerintah daerah untuk mengembangkan cara pemahaman masyarakat petani dalam pengelolaan bahan baku sagu menjadi jajanan khas daerah Raja Ampat.
Terkait peningkatan sumber daya manusia (SDM), Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, Selasa (4/7/2023) lalu menggelar pelatihan untuk peningkatan kompetensi pengelolaan bahan baku sagu menjadi jajanan yang berkualitas.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Raja Ampat, Walujo B. Hargo, saat ditemui usai pembukaan itu, menegaskan upaya pemerintah daerah dalam sektor pertanian adalah salah satunya meningkatkan pemahaman para petani dan kelompok usaha kecil.
"Saat ini kita tingkatkan kompetensi pengelolaan bahan baku sagu yang berkualitas sehingga dapat menghasilkan jajanan yang beragam dan berkualitas", ujarnya.
Sementara, Asisten II Bidang Bidang Ekonomi Pembangunan, Wahab Sangaji, menambahkan, dengan adanya peningkatan sumber daya manusia dalam mengelola potensi pertanian di Raja Ampat ini dipercaya akan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Wahab juga menegaskan, bahwa soal ketahanan pangan ini merupakan kebutuhan yang sangat mendasar bagi manusia, sebab itu, sektor pertanian di Raja Ampat harus terus didorong.
"Yang pertama kita harus makan dulu, hasil pertanian ini merupakan kebutuhan yang sangat dasar. Kita makan dulu baru bisa berfikir yang lainnya", tandas Wahab Sangaji.
Pelatihan ini melibatkan beberapa masyarakat di sejumlah kampung (Desa) dan juga beberapa kelompok usaha kecil dan menengah (UMKM) di wilayah Raja Ampat, Papua Barat Daya. (*)
*Reporter: Muh Awin | Editor: Izzul Muttaqin
What's Your Reaction?