Digigit Anjing Liar, Empat Kambing Warga di Situbondo Mati

"Untuk yang mengalami luka-luka ada delapan kambing dan yang empat ekor mati," ujar Serma Syaifuddin

Jan 8, 2023 - 13:20
 0
Digigit Anjing Liar, Empat Kambing Warga di Situbondo Mati
Salah satu kambing milik warga yang dicakar anjing liar yang diduga milik salah satu perusahaan yang ada di Kecamatan Mangaran. (Potongan video warga)

Narasinews.id, SITUBONDO - Belasan kambing milik warga Desa Tanjung Glugur dan Tanjung Pecinan, Kecamatan Mangaran, Situbondo, diserang anjing liar yang diduga milik salah satu perusahaan yang ada di Kecamatan Mangaran. Bahkan empat ekor kambing mati akibat gigitan anjing tersebut. 

Babinsa Desa Tanjung Pecinan, Serma Syaifuddin, menyampaikan akibat serangan anjing tersebut kambing-kambing milik warga mengalami luka cakar hingga luka gigitan. "Untuk yang mengalami luka-luka ada delapan kambing dan yang empat ekor mati," ujarnya, Minggu (8/1/2023). 

Lebih lanjut, Syaifuddin mengungkapkan, total ada 12 kambing warga yang diserang anjing. "Dari laporan yang kami terima, keluhan warga bukan hanya fokus dengan adanya anjing yang dibiarkan liar oleh pemiliknya. Tetapi, harga dari kambing-kambing tersebut juga tidak laku begitu dijual kepada pembeli. Karena kambing yang sudah terluka hanya laku sekitar Rp500 ribu. Tetapi setelah tahu ada luka bekas gigitan anjing pembeli langsung mengembalikan," tambahnya.

Menurut keterangan warga, kata Syaifuddin, kambing yang sudah digigit anjing sulit untuk sembuh. Melihat keluhan dan kersahan warga, pihaknya bakal mendatangi pemilik anjing agar tidak melepaskan anjing peliharaannya. 

“Kami mengimbau, agar pemilik anjing bisa memahami keresahan warga. Khususnya yang memelihara kambing. Kami akan meminta anjing milik salah satu PT (perusahaan -red) di Kecamatan Mangaran agar tidak melepaskan anjing peliharaannya, entah dengan cara dikurung atau dirantai,” tegas Syaifuddin.

Sementara itu, Sukandar, salah satu warga Desa Tanjung Glugur menjelaskan, jika anjing tersebut masih dibiarkan berkeliaran, maka warga mengancam akan melakukan aksi demonstrasi. "Jika tidak ada tindakan tegas dari pihak aparat, warga akan mendemo PT yang memiliki anjing," tegasnya. (*) 

*Reporter : Fathur Rozi | Editor : Izzul Muttaqin

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow