Bupati Tulungagung Mendukung Sepenuhnya GMPG di HUT RI tahun 2023
"Saya sangat mendukung dan terapresiasi dan bangga, pada teman-teman Tulungagung Explorer (TX) berkunjung ke pendopo ini, dan memberikan masukan program pemerintah tentang wisata. Sebagai contoh nya soal Kawasan Ekonomi Esensial (KEE) hal ini kita harus konsent, agar nantinya menjadi sebuah situs peninggalan dunia, "Jelas Bupati Tulungagung
TULUNGAGUNG, NARASINEWS.ID - Gelora Merah Putih Pathuk Gebang (GMPG) di acara ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia nanti, tepatnya tanggal 17 Agustus GMPG akan mengadakan acara rutinan tahunan, yaitu kirap bendera merah putih yang akan di kibarkan di Semenanjung pantai pathuk gebang, di Desa Jenglungharjo, Kecamatan Tanggung Gunung, Tulungagung.
Bertempat di pendopo kongas arum kusumaning bongso, panitia GMPG melakukan audensi dengan Bupati Tulungagung, Maryoto Biriwo, dan Kepala Dinas Pariwisata Tulungagung dan Bakesbangpol, terkait acara kirap bendera merah putih tanggal 17 Agustus di pantai pathuk gabang, selasa (31/07/23).
Dalam audensi, Bupati Tulungagung mengatakan, sangat setuju dan mendukung dengan adanya pengibaran bendera merah putih dipantai tulungagung, sebagai pantai yang menjorok, terluar di Tulungagung.
"Saya sangat mendukung dan terapresiasi dan bangga, pada teman-teman Tulungagung Explorer (TX) berkunjung ke pendopo ini, dan memberikan masukan program pemerintah tentang wisata. Sebagai contoh nya soal Kawasan Ekonomi Esensial (KEE) hal ini kita harus konsent, agar nantinya menjadi sebuah situs peninggalan dunia, "Jelasnya.
Disinggung mengenai sarana pendukung pariwisata di daerah tersebut, Kepala Dinas Pariwisata, Bambang Ernawan menjelaskan, pembangunan wilayah pantai di Tanggung Gunung, sudah masuk dalam daftar rencana pembangunan di BAPEDA.
"Semua potensi sudah kita buat, tentang perencanaan dan tinggal menunggu eksekusi lapangan, agar fasilitas pariwisata bisa lebih cepat terwujud, " Jelasnya.
Di tempat yang sama, Ketua Tulungagung Explorer, nurhasyim mengatakan,kirap bendera ini nantinya akan ada peserta dari masyarakat umum dan pelajar. Dari masyarakat umum telah disediakan tempat pendaftaran yang secara resmi ditunjuk oleh TX sebagai ketua panitia. Untuk siswa pelajar SMK, SMA, SMP, MAN dan MTS, panitia langsung memberikan undangan ke sekolah-sekolah yang bersangkutan.
"Nanti dalam acara kirap bendara merah putih kita libatkan masyarakat umum dan pelajar di tulungagung, baik SMK, SMA, SMP, MAN dan MTS, untuk masyarakat umum kita buka tempat pendaftaran di tiga tempat, yaitu di kantor sekretariat yang berada di desa tanjung kecamatan kalidawir, desa ploso kandang, kecamatan kedungwaru, dan warkop mbah tomo tepatnya sebelah selatan jembatan lembu peteng atau pinka.untuk para pelajar kita langsung door to door kesekolah yang bersangkutan, "ucapnya.
"Kirap bendera ini di mulai tanggal 16 Agustus pagi, start di kodim tulungagung diberangkatkan lansung oleh komandan kodim, letkol nooris agus rianto S.I.P dan finish di lapangan jenglungharjo pada sore harinya, " tambahnya.
Ditanya soal kenapa pantai pathuk gebang jadi pilihan tempat pengibaran bendera merah putih pada tanggal 17 agustus?, selain pengibaran bendera merah putih di Pantai pathuk gebang, juga sebagai pengenalan wisata atau sosialisasi pariwisata di tulungagung dan pantai pathuk gebang itu satu lokasi dengan pantai sanggar. Hanya saja dibatasi oleh Semenjung. Pantai sanggar sendiri dengan alam yang masih perawan, dijadikan konservasi penyu nasional, yang orentasi nya pada KEE dan pantai pathuk gebang memiliki semenanjung yang indah yang langsung berhadapan dengan samudra hindia, merupakan wilayah tulungagung yang paling terluar. untuk menjangkau pantai pathuk gebang membutuhkan perjuangan dan semangat yang tinggi,karena harus jalan kaki dengan medan naik turun, memerlukan waktu kurang lebih 45 menit untuk sampai di pantai tersebut, "bebernya.(*)
*Reporter : Agus | Editor : Izzul Muttaqin
What's Your Reaction?