Buntut Pernyataan Wartawan Seperti Preman, IWO Indonesia Malang Raya Layangkan Somasi Ke PT Lesaffre

MALANG, NARASINEWS.ID - Pernyataan wartawan seperti preman oleh oknum staf PT Lasafrre Sari Nusa dua Desa Gading, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang berbuntut panjang. Meski sudah ada permohonan maaf dari yang bersangkutan, bukan berarti persoalan selesai. 

Kali ini IWO Malang Raya yang mengecam pernyataan staf perusahaan ragu tersebut. Ketua IWO Indonesia Malang Raya, Yuni Ektanta mengatakan bahwa pernyataan wanita bernama Nurhayati itu sangat merendahkan martabat jurnalis. 

"Sebagai organisasi Ikatan Wartawan Online Indonesia Malang Raya dengan legal hukum yang jelas, IWO Indonesia Malang Raya secara resmi telah mengirimkan surat somasi kepada PT. Lesaffre Sari Nusa untuk menyelesaikan permasalahan melalui musyawarah, ungkap Yuni, Jumat (2/6/2023) petang.

Dalam surat somasi tersebut, IWO Indonesia Malang Raya mengundang pihak PT. Lesaffre untuk datang ke Kantor Sekretariat IWOI Malang Raya pada 03 Juni 2023. Tepatnya pukul 10.00 WIB.

"Dan apabila hingga hari yang dijadwalkan tersebut tidak ada itikad baik dari PT. Laseffre untuk menyelesaikan dengan musyawarah, maka kami akan melakukan upaya hukum baik pidana maupun perdata," bebernya.

Para jurnalis yang mayoritas dari anggota Ikatan Wartawan Online (IWO) Indonesia Malang Raya ini merasa dilecehkan dengan kata-kata menyamakan wartawan sama seperti preman.

"Saya sebagai Ketua IWO Indonesia Malang raya berkewajiban membela rekan rekan media yang tergabung di organisasi kami. Ini sudah pelecehan terhadap profesi kami sebagai jurnalis," tandasnya.

Bahkan salah satu jurnalis dari media SNMNews bernama Y. Lukman lebih dahulu melakukan pelaporan ke Polres Malang karena tersinggung atas ucapan tersebut. (*) 

*Reporter: Ahmad Suseno | Editor: Izzul Muttaqin