Pemkab Jember Bakal Kucurkan Rp103 M untuk Mendanai Pilkada Jember 2024 Nanti

NARASINEWS.ID, JEMBER - Menjelang perhelatan tahun politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Jember tahun 2024 nanti, sejumlah persiapan mulai dilakukan. Salah satunya rencana kebutuhan anggaran Pilkada yang ditaksir mencapai Rp 103 Miliar.

Rencana pengalokasian anggaran untuk Pilkada 2024 di Jember itu sendiri telah menemukan kesepakatan awal. Hal itu setelah Pemkab Jember setuju mengalokasikan Rp 103,4 miliar untuk Pilkada 2024 Jember, kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jember. 

Penandatanganan berita acara pemberian anggaran itu diikuti langsung oleh Bupati Jember Hendy Siswanto, Komisioner KPU Jember dan Pimpinan DPRD Jember, di Pendapa Wahyawibawagraha Jember, Kamis, tanggal 3 Agustus 2023 kemarin.

Ketua KPU Jember Muhammad Syai'in mengatakan, rencana anggaran Pilkada itu telah sebagaimana instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri), yang mewajibkan setiap pemerintah daerah mengalokasikan anggaran Pilkada mulai tahun ini. 

"Kami mengajukan sebesar Rp103 miliar untuk pilkada, yang pencairannya terbagi menjadi dua tahap," katanya, dikonfirmasi kemarin (3/8/2023).

Pada tahap pertama, pemerintah daerah diminta mengalokasikan sekitar sebesar 40 persen atau sekitar Rp 41,7 miliar dari total kebutuhan anggaran saat pembahasan di Perubahan APBD (PAPBD) 2023 nanti. 

Sementara sisanya, pada tahap dua dicairkan menggunakan APBD tahun 2024 sekitar Rp 61,6 miliar. "Untuk pencairan awal ini nanti kita pergunakan untuk persiapan di tahun 2023. Sementara pelaksanaannya nanti menggunakan APBD 2024," imbuhnya. 

Bupati Jember Hendy Siswanto menegaskan bahwa Pemkab Jember siap dan mendukung penuh instruksi Kemendagri untuk mensukseskan pelaksanaan Pilkada di Jember nantinya. 

Ia juga berharap pelaksanaan pesta demokrasi itu benar-benar mendatangkan kebermanfaatan, khususnya untuk warga Jember. "Itu sudah bentuk komitmen Pemkab Jember dalam pelaksanaan pilkada, sehingga sangat diharapkan anggaran tersebut digunakan sebaik mungkin agar mendatangkan kebermanfaatan," pungkas Hendy. (ANG/LIZ/ADV)