UPT PPP Pondokdadap Rutin Terima Penelitian Mahasiswa
NARASINEWS.ID - Sudah menjadi agenda rutin tahunan UPT PPP Pondokdadap menerima giat penelitian mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi terkemuka di Jawa Timur. Termasuk di awal 2024 ini.
Setidaknya terdapat belasan mahasiswa dari tiga perguruan tinggi yang telah melaksanakan giat risetnya di PPP Pondokdadap. Ketiganya adalah Universitas Brawijaya (UB), Universitas Trunojoyo Madura (UTM), dan Universitas Islam Malang (Unisma).
Tidak hanya dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (UB), mahasiswa yang melaksanakan penelitian juga berasal dari Fakultas Pertanian (UTM) dan Fakultas Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam (Unisma).
Kepala UPT PPP Pondokdadap, Budi Setyono, mengatakan bahwa meski berasal dari latar belakang yang berbeda-beda, para mahasiswa melaksanakan penelitian pada rentang satu topik yang sama, yakni keanekaragaman ikan yang didaratkan di PPP Pondokdadap.
"Sedari pagi, para mahasiswa Universitas Brawijaya nampak telah mendampingi petugas di kawasan dermaga pendaratan," ujarnya.
Adapun topik yang mereka ambil adalah hubungan panjang berat ikan ekonomis penting yang didaratkan di PPP Pondokdadap.
Ketika ikan sudah didaratkan di dermaga PPP Pondokdadap dan ditimbang di tempat pelelangan ikan, para mahasiswa dengan cekatan mengidentifikasi dan melaksanakan pengukuran panjang berat dari ikan yang didaratkan.
Tidak hanya itu, para mahasiswa juga nampak mengambil foto ilmiah dan sampel sirip yang berguna untuk tes DNA ikan yang didaratkan di PPP Pondokdadap.
Tujuan dari penelitian mereka ialah melihat keanekaragaman genetik ikan ekonomis penting di PPP Pondokdadap, serta untuk mengetahui distribusi panjang-berat serta tingkat kematangan gonad ikan yang mana data tersebut sangat berguna untuk menentukan status pemanfaatan jenis ikan yang didaratkan di PPP Pondokadap.
Di sisi lain, para mahasiswa Universitas Islam Malang melaksanakan pendataan jenis ikan yang dijajakan di lapak pedagang kios ikan nelayan.
Topik mereka yang ambil ialah keanekaragaman ikan yang dipasarkan di PPP Pondokdadap.
Tidak hanya ikan dengan nilai ekonomis penting, namun mereka juga mendata ikan hasil tangkapan samping (by-catch) dan juga ikan karang yang ditangkap oleh nelayan kecil di sekitar PPP Pondokdadap.
"Terlebih jauh lagi, mereka juga mendata keberadaan ikan hiu dan pari yang tertangkap oleh nelayan PPP Pondokdadap dan dijual di kawasan kios ikan nelayan," ujarnya.
Selain itu, dari sisi ekologi, para mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura melaksanakan pendataan keanekaragaman ikan karang di perairan di sekitar UPT PPP Pondokdadap.
Pendataan ini mereka laksanakan untuk mengetahui keanekaragaman dan gambaran populasi ikan karang yang ada di sekitar PPP Pondokdadap.
Para mahasiswa ini juga terlihat melaksanakan monitoring kondisi ekosistem terumbu karang, untuk mengetahui tingkat kerusakan karang yang ada di sekitar PPP Pondokdadap dan menghubungkannya dengan tingkat ketersediaan ikan karang yang ada di dalamnya.
Penelitian yang dilaksanakan oleh para mahasiswa ini merupakan salah satu langkah kontribusi dunia akademis di dalam memberikan data yang dapat memberikan gambaran bagi UPT PPP Pondokdadap untuk menentukan arah kebijakan atas pelaksanaan program dan kegiatan di kawasan UPT PPP Pondokdadap, terutama yang berkaitan dengan sumberdaya ikan yang menjadi tulang punggung giat perikanan di Dusun Sendang Biru.
What's Your Reaction?