Terseret Ombak Pulau Merah, Remaja Asal Glenmore Ditemukan Tewas
"Korban ditemukan sekitar puku 06.30 WIB, dalam kondisi sudah meninggal dunia dan terbawa arus ke tepi pantai yang jaraknya sekitar 500 meter dari TKP korban tenggelam," ujar Kanit Pos Polairud Pancer, I Wayan Wedhana
Narasinews.id, BANYUWANGI - Deni, remaja asal Kecamatan Glenmore, Banyuwangi, yang sempat dinyatakan hilang akibat terseret ombak saat mandi di Pantai Pulau Merah ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa, Selasa (24/1/2023).
Kanit Pos Polairud Pancer, I Wayan Wedhana, mengatakan jasad korban ditemukan oleh Kepala Sekolah Darul Manja Glenmore pada saat pencarian bersama tim gabungan. "Korban ditemukan sekitar puku 06.30 WIB, dalam kondisi sudah meninggal dunia dan terbawa arus ke tepi pantai yang jaraknya sekitar 500 meter dari TKP korban tenggelam," ujarnya.
Selanjutnya jenazah Deni langsung dievakuasi ke Puskesmas Sumberagung untuk dilakukan pemeriksaan luar secara medis sebelum diserahkan kepada keluarga.
Lebih lanjut, Wayan menjelaskan korban terseret ombak pada hari Senin (23/1) sekitar pukul 14.00 WIB. "Saat itu korban bersama empat temannya sedang mandi di kawasan yang jauh dari pemantauan petugas life guard, tepatnya di palung barat tower milik Telkomsel," ujarnya.
Empat remaja berhasil selamat dari insiden maut tersebut. Mereka adalah Radit; Arif; Alif dan Edo. "Menurut keterangan yang di dapat dari korban selamat, Deni saat itu sempat berpegangan kepada korban Radit. Namun terlepas karena dihempaskan ombak. Melihat itu, Edo mencoba menolong Deni, karena tahu bila Deni ini. Namun usaha itu gagal hingga akhirnya korban terseret arus sampai ke Pantai Gumuk Kancil," bebernya.
Mengetahui temannya hilang terseret ombak, empat teman korban meminta pertolongan ke pos pengamanan. "Sedangkan empat korban selamat langsung dievakuasi ke Pos Pokmaswas Pantai Wisata Pulau Merah untuk dilakukan pendataan dan dimintai keterangan," pungkas Wayan. (*)
*Reporter : Emen | Editor : Fathur Rozi
What's Your Reaction?