Swasembada Gula, Wakil Menteri Pertanian Kunjungi Blitar

BLITAR, NARASINEWS.ID – Tingkatkan produksi swasembada gula di Indonesia, Kementrian Pertanian (Kementan) terus dorong petani untuk menanam tebu. Hal ini dikatakan Wakil Menteri Pertanian RI, Harvick Hasnul Qolbi mengunjungi petani tebu di Desa Gaprang, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Selasa (21/11/2023).

Dalam kunjungannya kali ini ia menjelaskan didampingi Direktur Jenderal Perkebunan melakukan penanaman benih tebu di Jawa Timur dan kegiatan ini sebagai salah satu upaya untuk mengakselerasi percepatan swasembada gula.

Pemerintah terus mendorong peningkatan produksi gula melalui ekstensifikasi penambahan luas areal tanaman tebu di seluruh Indonesia.

"Kegiatan penanaman tebu dilakukan di sejumlah lokasi dan intensifikasi melalui bongkar ratoon dan rawat ratoon tahun 2024 - 2028 seluas 1.342.100 ha dengan target peningkatan produksi sebesar 3,4 juta ton," jelasnya.

Dikatakan Harvick, untuk mencapai target kebutuhan benih tebu unggul, perlu melakukan beberapa langkah strategis seperti penyediaan benih unggul secara berjenjang.

"Bisa melalu metode kultur jaringan, melakukan penataan varietas, peningkatan pengawasan peredaran benih, dan optimalisasi fungsi forum produsen benih tebu," bebernya.

Sementara itu, Bambang Setiyawan Owner CV. Langbuana yang merupakan produsen benih tebu di blitar sangat mendukung progam pemerintah dalam swasembada gula nasional.

"Dengan kunjungan Wamen Kementan RI di kebun benih tebu ini dapat menjadikan semangat tersendiri dalam mempersiapkan benih benih tebu yang berkwalitas, sehingga petani yang akan menggunakannya nantinya akan mendapatkan manfaat," tuturnya.

Wawan yang juga  Kordinator benih tebu dalam jabatannya di asosiasi Perkumpulan Penangkar Benih Tanaman Perkebunan Indonesia (PPBTPI) berharap petani tebu bisa memberi hasil yang memuaskan dengan target rata2 hasil panen rata-rata 90 ton /ha. (*)

*Reporter: Martono | Editor : Isma