September 2023 Ini BPJS PBID Aktif, Dispendukcapil Malang Percepat Verifikasi Data Peserta

"Jadi rerata tiap hari 100 sampai 150 akte. Apabila akte kematian tidak segera terbit akan berpengaruh pada jumlah peserta BPJS dan jadi beban APBD," jelas Harry Setia Budi

Aug 24, 2023 - 10:41
 0
September 2023 Ini BPJS PBID Aktif,  Dispendukcapil Malang Percepat Verifikasi Data Peserta
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Malang, Harry Setia Budi. (Foto: Ahmad Suseno/Narasinews.id)

MALANG NARASINEWS.ID - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Malang jemput bola membuatkan akte kematian bagi masyarakat untuk mempercepat verifikasi data peserta BPJS PBID oleh APBD Kabupaten Malang.

Kepala Dispendukcapil Kabupaten Malang, Harry Setia Budi, mengatakan akte hingga detik ini telah menerbitkan 60.000 akte kematian.

"Jadi rerata tiap hari 100 sampai 150 akte.  Apabila  akte kematian tidak segera terbit akan berpengaruh pada jumlah peserta BPJS dan jadi beban  APBD," jelas Harry Setia Budi,  Kamis (24/8/2023).

Langkah Dispendukcapil Kabupaten Malang untuk mempercepat nama dan NIK disesuaikan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) KPU terhadap masyarakat yang sudah meninggal sebanyak 50.000 -an. 

"Namun, pembuatan akte kematian harus ada persyaratan yang dipenuhi, seperti surat kematian dari desa atau kelurahan, KTP yang meninggal maupun KTP keluarga, tujuannya nantinya setelah diterbitkan akte kematian kami dari Dispendukcapil tidak dipersalahkan," beber Harry.

Karena dispendukcapil diburu waktu untuk menyelesaikan permasalahan ini.

Dia minta pihak kecamatan, desa, dan kelurahan membantu mengumpulkan persyaratan itu agar segera diproses.

"Jika cepat maka akan segera disetorkan untuk diproses di kantor kami," jelas Harry.

Harry menyadari, masih banyak masyarakat yang tidak mau mengurus akte kematian keluarganya.

"Sehingga menghambat verifikasi data kematian warga masyarakat.  Jadi apabila ada peristiwa kelahiran dan kematian kami minta warga untuk segera mengurusnya, biar terjadi update data terbaru," tandasnya.

Pihaknya mengimbau masyarakat agar tertib administrasi kependudukan karena terkait syarat mendapat bantuan sosial, program andalan Bupati, UHC.

"Masyarakat harus diberi pemahaman bahwa tertib Adminduk sangat penting agar tidak menghambat proses pelayanan publik dan tepat sasaran," pungkas Harry Setia Budi.

Rencananya, kepesertaan BPJS-PBID yang dibiayai Pemkab Malang akan diaktifkan pasca verifikasi data selesai, September 2023.

*Reporter : Ahmad Suseno | Editor : Izzul Muttaqin

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow