Pengguna SEHATI di Situbondo 2024 Tembus 16 Ribu, Rakyat Desak Keberlanjutan

Jumlah pengguna atau penerima manfaat Program SEHATI di Kabupaten Situbondo ternyata cukup banyak, bahkan menembus angka 16 ribu pengguna.

Nov 15, 2024 - 12:50
Nov 15, 2024 - 16:14
 0
Pengguna SEHATI di Situbondo 2024 Tembus 16 Ribu, Rakyat Desak Keberlanjutan
Diagram kenaikan pemanfaat program SEHATI di Kabupaten Situbondo. (Foto: Narasinews.id)

NARASINEWS.ID - Jumlah pengguna atau penerima manfaat Program SEHATI di Kabupaten Situbondo ternyata cukup banyak, bahkan menembus angka 16 ribu pengguna.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo, terhitung hingga Oktober 2024, jumlah pengguna SEHATI di tahun 2024 mencapai 16.559. Sementara data untuk bulan November 2024 belum masuk dalam hitungan.

Jumlah tersebut berbeda jauh dari tahun-tahun awal kemunculan SEHATI. Pada tahun 2021, jumlah penerima manfaat hanya 1.907 pengguna. Tahun 2022 naik menjadi 13.128, dan pada tahun 2023 meningkat menjadi 17.715.

Data tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Situbondo kepada Redaksi Narasinews.id, Jumat (15/11/2024). Menurutnya, program SEHATI tetap berjalan meskipun sudah ada UHC (Universal Health Coverage).

"Program SEHATI tetap berjalan. Artinya, yang masih kontrol-kontrol bekas operasi, habis operasi itu dengan SEHATI. Yang pada bulan Oktober lalu kontrol lagi, tetap menggunakan SEHATI," jelas Kadinkes.

Kadinkes menyatakan bahwa antara UHC dan SEHATI berjalan beriringan dan saling melengkapi.

"Dalam Perbupnya (Peraturan Bupati - red), SEHATI sudah ada. Kalau tidak dibiayai oleh BPJS, maka akan dibiayai oleh SEHATI. Jadi, tidak ada kekosongan pembiayaan kesehatan. Semua dicover," tuturnya.

Sementara itu, estimasi atau perkiraan anggaran untuk pemanfaatan program SEHATI hingga akhir 2024 adalah sekitar 24 miliar rupiah.

Masyarakat Situbondo Antusias, Berharap Program Dilanjutkan

Banyaknya masyarakat yang memanfaatkan program SEHATI di Kabupaten Situbondo sejalan dengan keinginan warga agar program bermanfaat tersebut terus dilanjutkan.

Kholil, salah seorang warga Kabupaten Situbondo, mengatakan bahwa layanan berobat gratis menggunakan program SEHATI memang layak diteruskan karena manfaat dari program itu benar-benar dirasakan.

"Apalagi sekarang sudah tambah bagus dengan adanya kolaborasi bersama program UHC. Sehingga sakit yang disebabkan peristiwa insidental juga bisa tercover, begitu juga sakit biasa. Semua bisa dicover," ucapnya.

Oleh karena itu, tidak heran jika banyak masyarakat yang menginginkan atau mendesak agar program SEHATI terus dilanjutkan di Kabupaten Situbondo.

"Apa alasan kita untuk tidak melanjutkan program yang sudah baik? Faktanya, cukup banyak masyarakat yang sudah merasakan manfaatnya. Bayangkan, di tahun 2024 saja jumlahnya di atas angka 16 ribu, itu cukup luar biasa," terangnya.

Selain dalam bidang kesehatan, Pemkab Situbondo juga gencar mengampanyekan perlawanan terhadap peredaran rokok ilegal. Pemerintah berharap masyarakat bisa ikut bersinergi melawan peredaran rokok yang tidak memiliki legalitas.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow