Para Kader KB Berteriak Dengar Pernyataan Bupati Situbondo

NARASINEWS.ID - Bupati Situbondo, Karna Suswandi, memberikan insentif kepada para Kader KB yang ada di Kabupaten Situbondo. Hal tersebut disampaikan Bupati saat pertemuan dengan para kader KB di Aula Desa Trigonco, Selasa (15/7/2024).

Para Kader pun lantas berteriak mengucapkan kata Bhunga (senang) secara serempak saat ditanya oleh Bung Karna terkait bahagia atau tidak dengan adanya insentif tersebut.

"Seneng napa senang? Sae. Sae napa sae? Sae. Nyaman napa nyaman? Nyaman. Bhunga napa bhunga? Bhunga," ucap Bupati dan para Kader KB sahut-sahutan. Mereka lantas bersama-sama menyanyikan lagu Bhunga Rassa Ate.

Bung Karna juga menyatakan terimakasih atas peran dan tanggung jawab yang diberikan para Kader KB. Sehingga angka stunting di Kabupaten Situbondo dari 30,9 turun drastis menjadi 4,1.

"Ini semua adalah hasil kinerja para kader. Para kader KB, kader Posyandu. Yang semuanya bahu membahu, sinergi dengan para RT, sinergi dengan ketua tim penggerak PKK desa, sinergi dengan kepala desa. Sehingga stunting yang ada di Kabupaten Situbondo turun menjadi 4,1. Bahkan Kabupaten Situbondo menjadi stunting terendah ketiga tingkat nasional," ujarnya.

Meski demikian, kata Bupati, keberhasilan tersebut jangan sampai membuat semua pihak terlena. Justru sebaliknya semua pihak harus bekerja keras agar ke depan stunting terus mengalami penurunan.

Bupati Situbondo Bahas Komitmen Pemimpin

Dalam momentum tersebut, Bung Karna menjelaskan bahwa DAU Situbondo saat ini kecil. Namun Bupati Situbondo tetap ingat terhadap para Kader KB. Salah satu bentuknya dengan pemberian Instentif tersebut.

Kata Bung Karna, meskipun misal dana APBD atau pun DAU banyak, namun hati pemimpinnya tidak punya komitmen yang jelas terhadap perangkat yang ada di daerah dan desa, maka tetap tidak akan dapat Instentif.

"Karena setiap pemimpin memiliki komitmen masing-masing. Memiliki prioritas masing-masing. Sehingga ke depan kita jaga komitmen ini agar kegiatan penurunan stunting dan Instentif para Kader bisa terus dilanjutkan," ujar Bung Karna.