Banjir Landa Besuki, Puluhan Rumah Teredam Air
"Hujan dengan intensitas tinggi terjadi sejak sekitar pukul 17.45 WIB. Sekitar pukul 20.30 WIB, debit air kali Juma'in mulai naik hingga ke pemukiman warga," ujar Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Situbondo, Puriyono.
Narasinews.id, SITUBONDO - Hujan deras yang disertai angin kencang melanda sebagai besar wilayah Situbondo, Senin (02/01/2023) malam. Akibatnya debit air Sungai Juma'in yang berada di Desa/Kecamatan Besuki meluap hingga memasuki pemukiman warga di dua desa. Yakni Besuki dan Pesisir.
Menurut Koordinator Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Situbondo, Puriyono, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 20.30 WIB. "Hujan dengan intensitas tinggi terjadi sejak sekitar pukul 17.45 WIB. Sekitar pukul 20.30 WIB, debit air kali Juma'in mulai naik hingga ke pemukiman warga," ujarnya.
Lebih lanjut, Puriyono menyampaikan, ketinggian air yang memasuki rumah warga sekitar 30 centimeter. Sedangkan untuk di luar rumah mencapai 50 centimeter. "Banjir tersebut diperparah dengan kondisi air laut sedang pasang," bebernya.
Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka akibat kejadian tersebut. "Alhamdulillah untuk kerugian materi juga nihil. Sekira pukul 21.15 WIB, air mulai berangsur surut" tegas Puriyono.
Berikut data rumah warga di Desa Besuki dan Pesisir yang kemasukan air luapan dari sungai Juma'in :
1. Desa Besuki, Dusun Kota Timur, RT 001 RW 005, ada 15 rumah.
2. Desa Besuki, Dusun Kota Timur, RT 003 RW 001, ada 11 rumah.
3. Desa Besuki, Dusun Rawan, RT 003 RW 005, ada
tiga rumah.
4. Desa Besuki, Dusun Pecinan, RT 002 RW 001, ada 10 rumah.
Total di Desa Besuki ada tiga Dusun dan 39 rumah kemasukan air
Untuk di Desa Pesisir, Dusun Petukangan, RT 001 RW 001, 50 rumah. (*)
*Reporter : Fathur Rozi | Editor : Izzul Muttaqin
What's Your Reaction?