Sengketa Lahan Pinus, Pria di Gayo Lues Jadi Korban Pembacokan
Narasinews.id, GAYO LUES - Aman Cike, warga Desa Cike, Kecamatan Kutapanjang, Gayo Lues, menjadi korban pembacokan yang dilakukan oleh dua orang pria, Minggu (2/4/2023). Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.30 WIB.
Kapolres Gayo Lues, AKBP Efrianza melalui Kapospol Blangjerango, Aipda Zen Herman mengatakan, akibat kejadian itu pria 40 tahun tersebut kritis. "Korban sudah dibawa ke RSUD Muhammad Ali Kasim Gayo Lues untuk mendapatkan perawatan medis," ucapnya.
Zen Herman menduga, pembacokan tersebut terjadi akibat sengketa lahan pinus yang berkepanjangan antara korban dengan para pelaku. Peristiwa pembacokan sendiri terjadi di Pegunungan Uluh Biang Atas, Desa Sekuelen, Kecamatan Blangjerango.
"Pelaku pembacokan yang merupakan ayah dan anak berinsial AS dan AR sudah diserahkan ke Satreskrim Polres Gayo Lues untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,”tegas Zen Herman.
Kapospol Blangjerango menjelaskan, kronologi pembacokan tersebut yakni saat kedua pelaku sedang melakukan panen getah pinus di perkebunan yang berada di Pengunungan Uluh Biang Atas, Desa Sekuelen, Kecamatan Blangjerango. "Namun tiba–tiba korban datang ke lokasi perkebunan tersebut dan mengancam pelaku akan dibunuh dengan mengunakan parang," bebernya.
Alhasil mendapatkan ancaman tersebut pelaku pun lari ketakutan. Akan tetapi sesampainya di tempat pemandian kerbau, pelaku mendorong korban ke dalam kubangan kerbau. Kemudian anak pelaku datang dan melakukan pembacokan terhadap korban sebanyak tujuh kali.
"Saat itu pelaku juga langsung menelpon Pengulu (Kepala Desa) Sekuelen;untuk memberitahukan kejadian tersebut. Selanjutnya Kepala Desa Sekuelen menyampaikan kejadian tersebut ke Polsek Kutapanjang dan Pospol Blangjerango,”ungkap Zen Herman. (*)
*Reporter : Sumardi | Editor : Fathur Rozi
What's Your Reaction?