Banjir di Brebes Rendam Ratusan Hektare Tanaman Warga
Banjir di Brebes merendam ratusan hektare lahan pertanian warga di sejumlah kecamatan
NARASINEWS.ID - Kabupaten Brebes dilanda hujan deras sejak 17 hingga 18 Januari 2025. Banjir pun tidak bisa terelakkan. Banjir di Brebes bahkan merendam ratusan hektare lahan pertanian warga di sejumlah kecamatan.
Banjir disebabkan oleh limpasan luapan sungai yang merendam areal persawahan.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Brebes, Furqon Amperawan, membenarkan hal tersebut saat dikonfirmasi pada Senin (20/1/2025).
Ia meninjau lokasi terdampak di Desa Krasak, Kecamatan Brebes, dan menemukan puluhan hektar tanaman padi berusia satu bulan terendam banjir.
Dampak banjir diperkirakan signifikan karena genangan air dari limpasan sungai belum surut.
"Banjir ini merendam ratusan hektar lahan pertanian di beberapa wilayah Kabupaten Brebes," ungkap Furqon.
Data yang diterima menunjukkan banjir merendam lahan pertanian di beberapa lokasi, antara lain: Desa Bojong (25 Ha), Keboogadung (45 Ha) di Kecamatan Jatibarang, dan Desa Glonggong (40 Ha) di Kecamatan Wanasari. Total lahan terdampak diperkirakan jauh lebih besar.
Furqon menambahkan, "Kami terus memantau perkembangan situasi dan dampak banjir tidak merusak tanaman pagi karena usia tanaman pagi sudah satu bulan," tukasnya.
Sebagai langkah antisipasi, ungkap, Furqon, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Brebes berencana menormalisasi saluran air untuk meningkatkan kapasitasnya dan meminimalisir risiko banjir di musim hujan mendatang.
What's Your Reaction?