Dongkrak Produksi Pertanian, Politeknik Negeri Banyuwangi Bagikan Mesin Penggilingan Padi Portable
"Kami harapkan cara-cara yang telah dilakukan ini menjadi sebuah motivasi tersendiri bagi petani dan para pemuda untuk bisa tertarik terjun di dunia pertanian," kata Kurniawan Muhammad.
Narasinews.id, BANYUWANGI - Civitas akademik Politeknik Negeri Banyuwangi terus memberikan kontribusi bagi masyarakat. Khususnya para petani yang menjadi tumpukan ketersediaan pangan di daerah maupun secara nasional.
Kali ini, para petani di Banyuwangi mendapat alokasi alat penggiling padi portable yang digelontorkan Politeknik Negeri Banyuwangi untuk mendongkrak hasil pertanian di Bumi Blambangan, selain itu tentu juga bertujuan untuk meningkatkan taraf perekonomian para petani.
Mesin penggilingan padi portable yang diberikan juga memiliki kualitas jempolan, memiliki spesifikasi antara lain daya motor 1 hp atau 745 w, tegangan listrik 220V, dengan putaran mesin 2800 rpm direduksi menjadi 1000 rpm.
Perbandingan reduksi adalah 1,18 dengan diameter nominal puli penggerak sebesar 100 mm dan puli yang digerakkan dengan diameter nominal 140 mm. Menggunakan sabuk V tipe A untuk menggerakkan blower serta tipe B untuk poros penggiling dengan panjang keliling 1092 mm.
Bantalan yang digunakan jenis bantalan terbuka dengan nomor bantalan 6000 yang memiliki diameter cincin dalam 30 mm. Kapasitas produksi yang dihasilkan mesin ini adalah 0.823 kg / menit atau sekitar 49 Kg beras/jam.
Wadir 3 Bidang Kemahasiswaan Politeknik Negeri Banyuwangi, Kurniawan Muhammad Nur, S.ST.,M.M, mengatakan pemberian alat canggih bagi para petani tersebut merupakan sebuah terobosan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi bagi para petani, terlebih harapannya juga menyasar ketersediaan pangan yang melimpah.
"Kami harapkan cara-cara yang telah dilakukan ini menjadi sebuah motivasi tersendiri bagi petani dan para pemuda untuk bisa tertarik terjun di dunia pertanian," kata Kurniawan Muhammad. (*)
*Reporter : Habibi | Editor : Fathur Rozi
What's Your Reaction?